Rabu, 07 Juni 2017

Manfaat Lidah Buaya bagi kesehatan




Tanaman lidah buaya termasuk semak rendah, tergolong tanaman yang bersifat sukulen dan menyukai hidup di tempat kering. Batang tanaman pendek, mempunyai daun yang bersap-sap melingkar (roset). Panjang daun 40-90cm, lebar 6-13cm, dengan ketebalan lebih kurang 2,5cm dipangkal daun, serta bunga berbentuk lonceng.

Klasifikasi Lidah Buaya
  • Kingdom: Plantae (Tumbuhan)
  • Subkingdom: Tracheobionta (Tumbuhan berpembuluh)
  • Super Divisi: Spermatophyta (Menghasilkan biji)
  • Divisi: Magnoliophyta (Tumbuhan berbunga)
  • Kelas: Liliopsida (berkeping satu / monokotil)
  • Ordo: Asparagales
  • Famili: Asphodelaceae
  • Genus: Aloe
  • Spesies: Aloe vera L.
Morfologi Lidah Buaya

a. Batang
Batang tanaman lidah buaya berserat atau berkayu. Pada umumnya sanagt pendek dan hampir tidak terlihat karena tertutup oleh daun yang rapat dan sebagian terbenam dalam tanah. Namun, ada juga beberapa species yang berbentuk pohon dengan ketinggian 3-5m. Species ini dapat dijumpai di gurun Afrika Utara dan Amerika. Melalui batang iniakan tumbuh tunas yang akan menjadi anakan.

b. Daun
Seperti halnya tanaman berkeping satu lainya, daun lidah buaya berbentuk tombak dengan helaian memanjang. Daunnya berdaging tebal tidak bertulang, berwarna hijau keabu-abuan dan mempunyai lapisan lilin dipermukaan; serta bersifat sukulen, yakni mengandung air, getah, atau lendir yang mendominasi daun. Bagian atas daun rata dan bagian bawahnya membulat (cembung). Di daun lidah buaya muda dan anak (sucker) terdapat bercak berwarna hijau pucat sampai putih. Bercak ini akan hilang saat lidah buaya dewasa. Namuntidak demikian halnya dengan tanaman lidah buaya jenis kecil atau lokal. Hal ini kemungkinan disebabkan faktor genetiknya. Sepanjang tepi daun berjajar gerigi atau duri yang tumpul dan tidak berwarna.

c. Bunga
Bunga lidah buaya berbentuk terompet atau tabung kecil sepanjang 2-3cm, berwarna kuning sampai orange, tersusun sedikit berjungkai melingkari ujung tangkai yang menjulang keatas sepanjang sekitar 50-100cm.

d. Akar
Lidah buaya mempunyai sistem perakaran yang sangat pendek dengan akar serabut yang panjangnya bisa mencapai 30-40cm.




Kandungan vitamin  lidah buaya



menurut hasil penelitian, tanaman ini kaya dapat kandungan zat-zat layaknya enzim, asam amino, mineral, vit., polisakarida dan komponen lain yang amat berguna untuk kesehatan.
disamping itu, menurut wahyono e dan kusnandar ( 2002 ), lidah buaya bermanfaat sbg anti inflamasi, anti jamur, anti bakteri dan menolong sistem pergantian sel. di samping turunkan kandungan gula dlm darah untuk pasien diabetes, mengontrol tekanan darah, merangsang kekebalan tubuh pada serangan penyakit kanker, dan bisa dipakai sbg nutrisi pendukung penyakit kanker, pasien hiv/aids.

di antara zat yang terdapat dlm lidah buaya yaitu aloe emodin, sbh senyawa organik dari golongan antrokuinon yang mengaktivasi jenjang tanda insulin layaknya pencerap insulin-beta dan -substrat1, fosfatidil inositol-3 kinase dan menambah laju sintesis glikogen hambat glikogen sintase kinase 3beta, 1 hingga amat bermanfaat utk kurangi rasio gula darah.
di negara-negara benua amerika, australia, dan juga eropa, sekarang ini lidah buaya juga sudah digunakan sbg bahan baku industri makanan dan minuman kesehatan.
aloe vera/lidah buaya memiliki kandungan semua jenis vitami (kecuali vitamin d), mineral yang dibutuhkan utk fungsi enzim, saponin yang berperan sbg anti mikroba dan 20 dari 22 type asam amino. dlm pemakaiannya utk perawatan kulit, aloe vera bisa menghilangkan jerawat pada muka, melembabkan kulit, detoksifikasi kulit, penghapusan bekas luka, dan bisa mengurangi peradangan dan serta perbaikan dan juga peremajaan kulit. dengan bermacam manfaat yang terdapat dlm lidah buaya, pemakaiannya kurang maksimal oleh penduduk yang cuma memanfaatkannya hanya untuk penyubur rambut



Khasiat Lidah Buaya Sebagai Penyembuh Penyakit

a. Penggunan sebagai obat bagian luar tubuh:

1. Penyubur rambut
Ambil beberapa daun lidah buaya segar lalu belah dan ambil bagian dalamnya yang mirip dengan agar-agar. Kemudian gosok-gosokkan ke kulit kepala selama beberapa menit sesudah mandi sore. Kemudian dibungkus dengan kain. Esok harinya rambut dicuci. Lakukan setiap hari selama 3 bulan untuk hasil memuaskan.

2. Luka Bakar atau tersiram air/minyak panas
Cuci bersih daun lidah buaya, ambil bagian dalam lalu tempelkan pada bagian yang terbakar atau yang terkena air/minyak panas.

3. Bisul
Ambil daun lidah buaya lalu lumatkan kemudian tambahkan sedikit garam lalu tempel pada bisul

b. Penggunan sebagai obat bagian dalam tubuh:

i. Kecing manis (diabetes)
Lidah buaya dapat mengobati penyakit kecing manis (diabetes), adapun racikannya sebagai berikut: rebus potong-potongan daun lidah buaya yang telah dicuci bersih sebeluumnya dengan tiga gelas air hingga menjadi satu setengah gelas. Minum sehari tiga kali per setengah gelas sehabis makan.

ii. Batuk rejan
Batuk rejan (batuk tidak henti-hentinya) dapat diobati dengan cara merebus daun lidah buaya yang telah dibersihkan sebelumya lalu ditambah gula sebelum di minum.

iii. Wasir (Ambeien)
Wasir (dalam bahasa Inggris Hemoroid) dapat diobati dengan cara memarut setengah batang lidah buaya yang telah dihilangkan duri-durinya sebelumnya lalu tambahkan setengah cankir air matang dan 2 sendok madu, aduk dan saring lalu minum tiga kali sehari










Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Profile

My Profile Nama : Suci Rahmayani Nim : 1455201071 Tempat Tanggal Lahir : Pekanbaru, 27 Desember 1993 Alamat : Jl. Teluk Leok Agama :...